Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu dan KPU Kabupaten Ketapang Bahas Mekanisme Anggota DPRD Yang Menjadi Tim Pemenangan Paslon Kepala Daerah Ketapang Tahun 2024

DOKUMENTASI RAPAT

Tampak Ketua Bawaslu Kabupaten Ketapang Moh. Dofir yang menggunakan baju berwarna orange duduk disamping Budianto Kordiv Penanganan Pelanggaran, Data dan informasi Pada Rapat Koordinasi dan tampak kodiv Hukum dan penyelesaian sengketa Ari As'Ari yang menggunakan kaca mata duduk disebelah kanan Budianto yang menggunakan baju batik. FOTO ISTIMEWAH

BAWASLU KETAPANG: Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) Kabupaten Ketapang menggelar rapat koordinasi bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ketapang pada (02/10/2024) pagi. Pertemuan ini difokuskan pada pembahasan aturan kampanye bagi anggota DPRD dalam konteks Pilkada Kabupaten Ketapang 2024. Rapat dipimpin oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Ketapang, Moh. Dofir.

Tiga poin utama menjadi sorotan dalam diskusi ini:

  1. Izin Berkampanye: Rapat membahas mekanisme perizinan bagi anggota DPRD yang ingin berpartisipasi dalam kampanye Pilkada Kabupaten Ketapang.

  2. Keanggotaan Tim Pemenangan: Rapat mendiskusikan apakah anggota DPRD diizinkan untuk tercantum dalam Surat Keputusan (SK) Tim Pemenangan kampanye atau tidak.

  3. Durasi Izin Cuti Diperjelas apakah izin atau cuti yang diperlukan berlaku untuk selama tahapan kampanye (25 September - 27 November 2024) atau hanya pada saat pelaksanaan kampanye saja.

"Tujuan utama rapat ini adalah untuk memastikan kejelasan aturan kampanye bagi anggota DPRD agar Pilkada Kabupaten Ketapang berjalan netral dan adil," ujar Moh. Dofir. "Kami akan terus memantau dan mengawasi pelaksanaan kampanye agar proses Pemilihan berjalan dengan jujur dan transparan."

Bawaslu Ketapang menekankan pentingnya mematuhi aturan kampanye yang telah ditetapkan," tegas Moh. Dofir. Bawaslu Ketapang akan terus menjalin koordinasi dengan KPU dan pihak terkait untuk memastikan proses Pilkada Kabupaten Ketapang berjalan dengan sukses dan demokratis.

Penulis dan Foto: Dede Hadhori 

editor: Dede Hadhori

Tag
Berita